MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK MELALUI PERMAINAN CONGKLAK USIA 5-6 TAHUN
Keywords:
Kemampuan Berhitung, Anak Usia 5-6 Tahun, Permainan CongklakAbstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya kemampuan berhitung anak di Paud Permata Bunda Kec,Tanara Kab, Serang. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah Meningkatkan Kemampuan Berhitung Anak Melalui Permainan Congklak Usia 5-6 Tahun di Paud Permata Bunda. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Meningkatkan Kemampuan Berhitung Anak Melalui Permainan Congklak Usia 5-6 Tahun di Paud Permata Bunda. Adapun pendekatan dan jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian tindakan kelas. Fokus dalam penelitian ini adalah kemampuan berhitung anak dan permainan tradisional congklak. Subjek dalam penelitian ini adalah guru dan anak didik kelompok Usia 5-6 Tahun dengan jumlah 10 Siswa Laki-laki dan Prempuan. Adapun prosedur penelitian yaitu: perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data melalui teknik observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan dengan cara mengelompokkan data aktivitas guru dan aktivitas anak. Hasil penelitian pada siklus 1 menunjukkan bahwa masih terdapat anak yang berada dalamkategorimulai berkembang dan belum berkembang, hal ini menunjukkan hasil pencapaian anak belum maksimal dan perlu dilanjutkan pada siklus kedua. Hasil penelitian pada siklus II menunjukkan bahwa banyak anak yang masuk dalam kategori berkembang sangat baik dan berkembang sesuai harapan , hasil pencapaian sudah dianggap maksimal. Berdasarkan hasil analisis data diketehui bahwa terjadi peningkatan dan perkembangan kemampuan berhitung anak didik melalui permainan tradisional congklak dari siklus I dan siklus II.
References
Agung, Iskandar. 2012. Panduan Penelitian Tindakan Kelas Bagi Guru. Jakarta: Bestari Buana Murni Arikunto, Suharsimi. 2008. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Renika Ciptah
Departemen Pendidikan Nasional. (2007). Pedoman Pembelajaran Permainan BerhitungPermulaanDiTaman Kanak. Jakarta
Hartini, D. S. S. (2022). Peningkatan Kemampuan Berhitung Permulaan Melalui Metode Demonstrasi Gerakdan Lagu. Jurnal Pakar guru jakarta
Isnawati N. 2009. Membuat Anak Pintar Berhitung Hanya dalam 30 Hari.
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Kurikilum 2013. Pendidikan Anak Usia Dini. PeraturanMenteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 146 Tahun 2014. Dirjen PAUDNI. Jakarta
Mulyani, N. (2016). Super asyik permainan tradisional anak Indonesia. Diva Press.
Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 5 Tahun (2022) tentangStandarKompetensi Lulusan pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan JenjangPendidikanMenengah
Perpusnas, P. (2019). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 TentangSistemPendidikan Nasional. Jakarta. Diambil dari https://pusdiklat. perpusnas. go. id.
Simanjuntak, L., Manurung, P., & Matutina, D. C. (1993). Metode Mengajar Matematika. Jakarta: RinekaCipta.
Triharso, Agung. 2013. Permainan Kreatif & Edukatif untuk Anak Usia Dini. Yogyakarta: Andi Offset. Yulita, R. (2017). Permainan Tradisional Anak Nusantara. Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa.
